20.4 C
Indonesia
More

    Bupati Subang: Kades agar Bangun Lumbung Pangan Antisipasi Inflasi

    BUPATI Subang H. Ruhimat didampingi Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi mengingat kan semua, harus bersiap menghadapi kemungkinan resesi global di tahun 2023 dan ancaman krisis pangan yang akan berefek langsung terhadap inflasi daerah.

    Oleh karena itu dirinya berharap banyak Kepala Dinas DKUPP untuk selalu memantau pergerakan harga-harga kebutuhan pokok, dan senantiasa berkoordinasi dengan BULOG untuk ketersedian cadangan bahan pokok.

    “Para kepala desa untuk berusaha melakukan pembangunan lumbung pangan desa. Sekaligus penguatan ketahanan pangan dengan penggunaan dana desa yang tepat guna, dan tepat sasaran seperti pengadaan bibit atau benih dengan memanfaatkan pekarangan untuk dijadikan rumah pangan lestari,” pintanya.

    Kang Jimat pun menegaskan kepada para stakeholder untuk bersama-sama dalam menghadapi inflasi, sebagai motivasi, akan mengadakan perlombaan untuk para kepala desa, Babinsa dan Bimaspol dalam menjalankan 9 arahan Bupati Subang. ‘Camat, Danramil, dan semuanya segera mengambil langkah dengan melaksanakan rakor kecamatan. Penilaian akan dilakukan 6 bulan ke depan mulai dari hari ini. Semoga apa yang direncanakan mampu terimplementasikan demi menuju Subang Jawara” katanya.

    Dihadapan peserta Rapat Kordinasi Forpimda di GOR Gotong Royong, Selasa(31/1/2023) Bupati yang akrab disapa Kang Jimat meminta untuk terus menekan angka kemiskinan dan ketersediaan pangan dengan gerakan Sapapait Samamanis. Beas perelek, bawang, tomat dan cengek. Dengan gerakan ini diharapkan dapat membangun ketahanan pangan di tingkat RT bahkan desa.

    Kang Jimat juga menekankan agar semua pihak mampu menjaga kondusifitas menjelang Pemilu 2024 serta memberikan 2 kabar gembira atas diraihnya predikat Inovatif oleh Kabupaten Subang dan Indeks Desa Membangun Kabupaten Subang terkualifikasi maju.

    “Yang paling penting arahan rahan bapak presiden adalah menjaga stabilitas dan kondusifitas daerah dalam menyongsong pemilu tahun 2024. Saya tutup sambutan ini dengan 2 (dua) kabar gembira di awal tahun 2023. Yang pertama; berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri tentang indeks inovasi daerah provinsi, kabupaten dan kota tahun 2022 Kabupaten Subang ditetapkan sebagai kabupaten inovatif dengan peringkat ke-34 dari 514 kabupaten kota se-Indonesia atau peringkat ke-5 se-Jawa Barat. Kabar gembira yang ke-2 adalah berdasarkan keputusan Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi tentang status kemajuan dan kemandirian desa, bahwa skor indeks desa membangun Kabupaten Subang di angka 0.7251 atau terklasifikasi maju,”pungkasnya.

    Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H. Asep Nuroni S.Sos.,M.Si selaku ketua panitia penyelanggara menyampaikan, tujuan Rakorda yang diikuti oleh Kepala Perangkat Daerah, Forkopimkec dan Kepala Puskesmas, serta Kepala Desa, Babinkamtibmas dan Babinsa se-Kabupaten Subang adalah sebagai tindak lanjut dari Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda 2023 yang telah dilaksanakan pada 17 Januari lalu dan dipimpin langsung oleh Presiden RI serta Rakorda Forkopimda Subang kali ini mengambil tema “Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi Menuju Subang Jawara”.

    Acara dilanjutkan dengan pemutaran pidato presiden RI pada Rakornas 17 Januari lalu, serta penayangan capaian 4 tahun kepemimpinan Jimat-Akur.

    Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Kabupaten Subang, Pimpinan BJB Cabang Subang, para Asisten Daerah, Para Staf Ahli, Kepala OPD Kabupaten Subang, Muspika Kecamatan se-Kabupaten Subang, Kepala Desa se-Kabupaten Subang.

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    Related articles

    Recent articles