Galagala.Id, Subang,- Menindaklanjuti arahan dari Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, Polsek Subnag gencar melaksanakan bimbingan dan penyuluhan (Binluh), di sejumlah Sekolah Dasar (SD), yang diisi dengan kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait aksi bullying atau perundungan di kalangan pelajar.
Kapolsek Subang AKP Endang Suganda mengatakan, untuk kegiatan bimluh atau sosialisasi dan edukasi terkait bullying atau perundungan tersebut, pihaknya memerintahkan Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Dangdeur Aipda Yogi BNN, S. H, untuk melaksanakan sosialisasi dan edukasi bullying atau perundungan di SDN Hegarmanah, Jumat (17/1/2025).
“Ya apa yang menjadi arahan bapak Kapolres, kita laksanakan dengan mengintruksikan Anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Dangdeur untuk melaksanakan sosialisasi dan edukasi bullying atau perundungan di SDN Hegarmanah,” ujar AKP Endang Suganda.
Dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi tersebut, lanjut Kapolsek Subang, disampaikan materi yang mengarah ke antisipasi terjadinya kasus bullying atau perundungan di sekolah sola etika dan adab sopan santun terhadap teman, kakak kelas dan adik kelas, termasuk hormat dan patuh terhadap guru serta orang tua.
“Materi yang disampaikan Anggota Bhabinkamtibmas Aipda Yogi didepan 120 pelajar SDN Hegarmanah, dan para Guru yaitu, tidak boleh saling mengejek, melakukan kekerasan, caci maki, dan bullying, karena semua adalah teman harus saling menghormati, membantu dan menolong, waspada terhadap orang yang belum dikenal, untuk mencegah penculikan anak, pelecehan seksual, atau pencabulan. Stop kekerasan terhadap anak,prestasi harus diraih dengan rajin belajar dan berlatih, hormati dan patuhi bapak ibu Guru di sekolah sebagai orang tua kalian di sekolah, dan ikuti 7 kebiasaan anak Indonesia hebat,” imbuhnya.
AKP Endang berharap, dengan sosialisasi dan edukasi tersebut, dapat dipahami dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah mapun rumah.
“Saya berharap, agar para pelajar yang tadi mengikuti sosialisasi dan edukasi tentang bullying atau perundungan yang disampaikan Aipda Yogi di SDN Hegarmanah, agar para pelajar tidak saling mengejek yang mengarah kepada bullying atau perundungan, dan para pelajar termasuk para guru juga selalau waspada terhadap tindak pidana pelecehan seksual, dan waspada terhadap isu penculikan anak di sekolah,” pungkas Kapolsek Subang.

Hal yang sama dilakukan Bhabinkamtibmas Kelurahan Soklat, Aipda Asep M. Yana untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi sekaligus edukasi anti bullying atau perundungan di SDN Cibarola, Jumat (17/1/2025).
Menteri yang disampaikan tidak jauh berbeda jangan sampai dilingkungan sekolah terjadi saling mengejek atau bullying, waspada terhadap orang yang belum di kenal, untuk mencegah penculikan anak, stop kekerasan terhadap anak, menghormati daan pelatuhi bapak ibu Guru di sekolah, serta ikuti tentang 7 kebiasaan anak Indonesia hebat.
“Semua materi itu disampaikan di hadapan 190 orang pelajar SDN Cibarola, dan para Guru SDN Cibarola, agar diimplementasikan oleh para pelajar dan juga para guru,” terangnya.(Rls/Redal)