Bupati Subang, Ruhimat yang akrab disapa Kang Jimat didampingi Asda I, Kadisdikbud Subang, Tatang Komara serta Ketua PGRI Jabar, Ketua YPLP PGRI Jabar, H.Kusdinar tampak terkagum-kagum dengan inovasi yang dihasilkan SMK PGRI Subang berupa sepeda motor konversi dari bahan bakar minyak ke listrik.
Sebab, hasil karya tersebut pun mendapat pujian dari Slamet, M.T., Ph.D. selaku Koordinator Pengujian Ketenagalistrikan dari Balai Besar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan Energi Baru, Terbarukan dan Komversi Energi sekaligus perwakilan dari Kementrian ESDM.
Beliau menyoroti karya SMK PGRI berupa sepeda motor konversi yang dinilainya selaras dengan program percepatan kendaraan listrik demi mengurangi ketergantungan akan impor bahan bakar minyak bumi. Selain itu konversi kendaraan menjadi bertenaga listrik juga memiliki keunggulan berupa lebih ramah lingkungan dan lebih ekonomis.
“Harapannya melalui SMK PGRI Subang akan lebih banyak masyarakat yang tertarik untuk mengonversikan kendaraannya menjadi tenaga listrik,” ujarnya usai menyaksikan launching “SMERI” oleh Bupati Subang dan penandatanganan MoU antara perusahaan dan lembaga yang bekerjasama dengan SMK PGRI Subang, Rabu(1/3/2023).
Menurut salah seorang tim inovasi Smeri, Tomi Hidayat, ST menjelaskan terkait spesifikasi
Motor Konversi Bahan Bakar Minyak ke Listrik yang sudah diuji coba menggunakan, rangka Sepeda Sepeda Motor : Beat 2013. Sedangkan untuk motor listriknya berkapasitas
2 KW dengan battery Lithium ion 60 Volt 50A.
“Dengan daya tersebut, sekali charger selama 4 jam mampu menempuh jarak 50 Km jalan datar dengan kecepatan maksimal 70 km/jam,” jelas Tomi dan beban maksimal 120 kg.
Launching Smeri tersebut bersamaan dengan HUT SMK PGRI Subang yang ke-46 bertempat di Lapangan SMK PGRI Jalan Marsinu,Subang. Sebagaimana diungkapkan. Kepala SMK PGRI Subang, Dra. Hj. Sri Mulyati, MM.Pd kalau SMK PGRI yang dipimpinnya sudah berusia 46 tahun. “Mohon doa dan dukungan dari berbagai pihak yang telah bekerja sama selama ini. Semoga SMK PGRI Subang dapat perkokoh kepercayaan masyarakat dengan meningkatkan etos kerja, pelayanan dan nilai-nilai budaya kerja di lingkungan pendidikan,”katanya.
Ketua PGRI Jawa Barat Drs. H. Dede Amar, M.M.Pd dalam sambutannya mengucapkan bangga atas kontribusi dan prestasi yang telah dicapai oleh SMK PGRI Subang selama 46 tahun ini. ‘ SMK PGRI Subang merupakan salah satu sekolah yang menjadi percontohan. Hanya saja kecerdasan IQ saja tidak cukup tapi juga harus diiringi dengan adab dan ketaqwaan agar menjadi generasi yang tidak hanya pintar tapi juga soleh dan solehah,” ingatnya.
Senada dengan ini, Bupati Subang pun mengungkapkan, sebagai orang yang pernah sekolah di sekolah PGRI beliau bangga dengan prestasi dan inovasi SMK PGRI Subang selama ini.
Kang Jimat percaya bahwa dua puluh hingga tiga puluh tahun mendatang yang akan menggantikan Bupati Subang saat ini bisa jadi muncul dari SMK PGRI Subang. “Kepada seluruh siswa untuk mempertahankan dan meningkatakn prestasi melalui belajar yang sungguh-sungguh dan ekstrakulikuler yang dapat menambah skill baru. Hal tersebut penting karena di masa depan akan banyak masyarakat luar yang berdatangan ke Subang,” ungkapnya
Sebab, Bupati tidak ingin masyarakat Subang hanya menjadi penonton, tapi menjadi pemain dalam kemajuan industri dan perekonomian kelak.