Galagala.Id,Subang,- Pagi tadi menjadi hari yang sangat berat bagi Pemerintah Kabupaten Subang yang melepas langsung jenazah Almarhum H.Cecep Supriatin (Kepala Bapenda) Kabupaten Subang di Halaman Pemkab Subang sebagai tanda penghormatan terakhirnya hingga mengantarnya ke proses pemakamannya di TPU Wessel Subang.
Sebelumnya almarhum disemayamkan di rumah duka dan disalatkan di Masjid Al-ikhlas Komplek Perumahan Kopti Cigadung Subang. Tidak ada lagi senyumnya yang biasa terpancar kepada siapa pun. Dia kembali dengan tenang kepangkuan sang Kholiq untuk selama -lamanya.
Bukan hanya keluarga tercinta, namun kerabat, kolega, ataupun siapapun yang pernah mengenalnya akan mengenangnya dengan baik. Dimana Almarhum Cecep Supriatin, adalah sosok pejabat Subang yang terkenal penuh dedikasi dan teladan bagi para juniornya dan anak-anak buahnya
Ditempatkan di berbagai posisi OPD selama mengabdi 36 tahun lebih sebagai ASN, Almarhum Cecep terbukti mampu cepat menyesuaikan dengan lingkungan kerja barunya hingga menyuguhkan banyak prestasi.
Almarhum juga terkenal bijaksana, punya sikap yang baik, dan contoh pemimpin yang mau mendengarkan aspirasi anak – anak buahnya.
Terakhir menjabat sebagai Kepala Bapenda Subang hampir 5 bulan berjalan, Almarhum telah memberikan kinerja terbaik dengan mampu mengerahkan super organisasi untuk memenuhi banyak target yang ditugaskan Pj Bupati Subang sebelumnya.
Ketekunan dan daya tahan jadi karakter almarhum Cecep. Meski tak banyak yang tahu, bahwa saat menjabat sebagai Kepala BKPSDM Subang bulan Agustus 2024 lalu, almarhum juga sudah mengaku mengalami sakit dan disarankan untuk beristirahat sejenak oleh dokter.
Namun, kenyataannya ia tak ingin diam di rumah dan tetap bekerja menuntaskan tugas demi tugas yang diembannya.
Almarhum tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan dan memiliki daya tahan mental yang kuat. Sebagaimana saat memimpin Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Subang.
Itulah sekilas sosok Almarhum Hj.Cecep Supriatin Bin Soemerep Partamihardja,
Pejabat Subang yang dirindukan . Kini teriring doa terbaik dari keluarga , sahabat, dan kolega agar almarhum dapat diterima iman Islamnya dan masuk ke surganya Allah SWT.
Almarhum meninggal pada hari Jumat 3 Januari pukul 00.05 WIB setelah mendapat perawatan di RS Santosa Kopo Bandung.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, bahwa seseorang yang meninggal pada hari Jumat meyakini umat Islam sebagai hari terbaik untuk meninggal dalam keadaan husnul khotimah.
Diriwayatkan dari Abdullah bin ‘Amr, ia berkata:
Rasulullah saw bersabda: “Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat kecuali Allah akan melindunginya dari adzab kubur.” (Sunan at-Tirmidzi/jilid III/hadis ke 1074).
Dalam hadits tersebut dijelaskan bahwa seseorang yang meninggal pada hari Jumat, akan terbebaskan dari cermin di alam kubur.
Selamat jalan Bapak dan Sahabat kita H.Cecep Supriatin.
Pj Bupati Subang Pimpin Upacara Pelepasan Jenazah
Dalam amanatnya Dr. Imran yang tidak bisa menyembunyikan rasa dukanya menghaturkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya.
“Rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum ditempatkan di sisi Allah yang terbaik dan mendapat khusnul khatimah,”
Dr. Imran menginginkan proses pelepasan jenazah ini menjadi pengingat bagi jika kematian bisa datang kapan saja sehingga Dr. Imran mengajak seluruh hadirin untuk terus berbuat yang terbaik.
“Saya ingin mengingatkan kita. Namanya umur itu hanya Allah yang tahu. Tidak ada yang bisa memprediksi umur. Kita tidak tahun kapan umur kita berakhir, rajin-rajinlah beramal baik, beribadah, memeprerat silaturahmi,”
Pada kesempatan tersebut Dr. Imran mengaku kagum dengan sosok H. Cecep Suprihatin yang sudah memberikan bakti terbaik bagi Kabupaten Subang selama lebih dari 36 tahun. Oleh karena itu Dr. Imran mengungkapkan upacara pelepasan jenazah ini adalah sebagai wujud penghormatan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Subang atas segala pengabdian dan bakti yang diberikan H. Cecep Suprihatin semasa hidupnya.
“36 tahun 3 bulan beliau bekerja untuk Subang. Bukan waktu yang pendek dan sudah banyak jasa yang ditorehkan selama beliau berkarir. Inilah penghormatan yang harus kita berikan bagi orang yang berjasa bagi Kabupaten Subang. Orang yang berjasa kepada Pemerintah Daerah itu harus kita hormati dan ini adalah salah satu bentuk penghormatan itu,”
Terakhir Dr. Imran mengajak seluruh ASN di Kabupaten Subang untuk mendoakan Almarhum H. Cecep Suprihatin serta membuka pintu maaf bagi Almarhum.
“Buka pintu maaf yang sebesar-besarnya kepada beliau sekaligus saya minta saudara semua bisa mendoakan. Pak Cecep ini orang baik. Doakan beliau dengan setulus hati sehingga beliau lancar kembali ke pemiliknya. Ini hari jumat yang mulia. Insyaallah beliau khusnul khatimah,” pungkas Dr. Imran.
Selanjutnya Dr. Imran didampingi Ny Rosnelly Imran dan Sekretaris Daerah Kabupaten Subang beserta istri dan seluruh pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Subang menghantarkan jenazah Drs. H. Cecep Suprihatin, M.Si ke tempat peristirahatan terakhir di TPU Wesel Subang.
Turut mengikuti dengan khidmat upacara pelepasan jenazah tersebut DPRD Kabupaten Subang, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, para Asisten, Kepala OPD, dan seluruh unsur ASN Kabupaten Subang.(Galih Andika/Lampusatu.Com)***
