21.4 C
Indonesia
More

    Dahana Turut Andil  di Acara Transformasi Pendidikan Wilayah Pantura Subang

    Supervisor TJSL Dahana,  Enok Elia saat menyerahkan bantuan. Semoga bantuan yang diberikan Dahana bisa memberikan semangat lebih kepada siswa untuk belajar serta dapat dicontoh oleh seluruh perusahaan yang beroperasi di Subang.

    Galagala.Id,Ciasem,-  Penjabat (Pj) Bupati Subang Dr. Drs. Imran, M.Si., MA.Cd menghadiri kegiatan Advokasi Transformasi Pendidikan Wilayah Pantura Kabupaten Subang, bertempat di Alun-alun Kecamatan Ciasem. Rabu, 25 September 2024.

    Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang,  Dra. Nunung Suryani, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan kali ini adalah sebagai kampanye pengentasan anak tidak sekolah, khususnya di Subang bagian Pantura (Pantai Utara) dimana anak tidak sekolah di Kabupaten Subang tergolong masih tinggi.


    “Upaya untuk pengetesan anak tidak sekolah ini sudah dimulai sejak lama, dan telah dilaksanakan konsolidasi,” katanya sekaligus  upaya pengentasan anak tidak sekolah tersebut dan perlu upaya semua pihak. Diharapkan  anak anak Subang kembali bisa mengenyam pendidikan.

    Pada kesempatan tersebut, dilaksanakan penyerahan secara simbolis bantuan berupa perlengkapan sekolah kepada para siswa tidak mampu, bingkisan bantuan perlengkapan sekolah kepada anak yang baru kembali bersekolah sebanyak 1600 paket, apresiasi kepada para guru penggerak, bingkisan kepada kepala PKBM dan Sub di wilayah Pantura dan diserahkan langsung oleh Pj. Bupati Subang, didampingi oleh Kadisdikbud Subang, Kepala BBPMP, serta jajaran Forkopimda.

    Selain itu, diserahkan pula plakat dari Google Country Lead Indonesia for Education kepada SMPN 1 Ciasem sebagai satu satunya sekolah menengah pertama di Jawa Barat yang menjadi kandidat sekolah rujukan Google, dan Plakat tersebut diterima langsung oleh Pj. Bupati Subang.

    Sementara itu, Pj. Bupati Subang  menyampaikan bahwa perkembangan dunia saat ini mewajibkan semua lini untuk sesegera mungkin melakukan transformasi, termasuk juga dalam dunia pendidikan. Transformasi dalam pendidikan tersebut telah terjadi beberapa tahun kebelakang dengan munculnya perubahan dalam proses belajar seperti menggunakan teknologi dan lain sebagainya.


    “Kita tidak pernah membayangkan itu anak-anak sekolah itu harus masuk di kelas Google, kita tidak pernah membayangkan ini kita semuanya harus pakai zoom untuk bekerja, artinya kita tidak bisa menolak transformasi itu berlangsung itu di tengah-tengah masyarakat kita termasuk itu di dunia pendidikan,” kata Imran

    TINGGALKAN KOMENTAR

    Silakan masukkan komentar anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini

    Related articles

    Recent articles