Seluruh korban meninggal dan luka berat dirujuk ke RSUD Subang. Salah satu korban saat masuk ke ruang pemulasaran yang dibawa Ambulance PMI
Galagala.Id,Ciater,- Bus rombongan pelajar terguling di turunan jalan Ciater, tepatnya tidak jauh dari gerbang pintu masuk ke Ciater Spa, Sabtu (11/3/2024) sekira pukul 18.45 Wib. Diduga bus wisata Nopol AD 7524 OB yang berasal dari Depok itu mengalami rem blong.
Dalam gambar postingan yang tersebar di grup media sosial, tampak bis masih di tempat kejadian perkara (TKP) dengan beberapa korban tergeletak dan sebagian ditolong warga serta belum terlihat ada petugas terkait.
Menurut keterangan hingga pukul 22.00 Wib korban meninggal sudah 9 orang dan puluhan mengalami luka berat dan ringan yang dirawat di PKM Palasari dan Jalancagak. Bahkan untuk yang meninggal sudah mulai dirujuk ke RSUD
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast kepada wartawan mengatakan kalau korban meninggal dunia, masih identifikasi dan kecelakaan ini juga melibatkan 2 sepeda motor dan mobil minibus, serta kejadian sekira pukul 18.45 WIB.
Ia belum bisa menyampaikan jumlah korban luka-luka dalam insiden ini. Kejadian ini ditangani Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat AKBP Lalu Wira Sutriana.
Kecelakaan bus pariwisata maut yang mengangkut rombongan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Lingga Kencana Asal Depok ini menurut keterangan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Subang, Asep Setia Permana, awal kejadian kecelakaan diduga rem blong karena sebelum kejadian para penumpang banyak yang teriak.
“Awal kejadian diduga rem kendaraan blong. Kendaraan dari arah Bandung. Ini rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok. Korban meninggal sebanyak 10 orang,” ungkapnya.
Sampai saat ini proses evakuasi pun terus dilakukan oleh petugas gabungan di lokasi kejadian.
Kecelakaan bus rombongan pelajar yang hendak pulang dari wilayah Bandung ini, diduga mengalami rem blong. Selain terguling, bus sebelumnya menabrak sebuah kendaraan minibus dan dua epeda motor.
Kecelakaan maut ini pun langsung viral di media sosial. Beredar video dan foto -foto usai kecelakaan maut bus pariwisata ini , yang memprihatinkan banyaknya korban yang berserakan di pinggir jalan dan masih ada korban yang terhimpit badan bus yang terguling.
11 unit, 2 Unit PMI Kota Depok dan 2 Unit 119 kota Depok
Depok Kerahkan Ambulance
Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono mengatakan pihaknya akan membantu menjemput korban tewas maupun luka-luka dalam kecelakaan maut bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Kota Depok di Ciater, Subang, Jawa Barat.
“Kami siapkan ambulans dan mobil jenazah ke sana untuk membawa korban. Bagi yang bisa dirawat di sana bisa, kalau sudah tidak ditampung bisa dibawa ke Depok,” kata Imam saat diwawancara CNN Indonesia TV, Sabtu (11/5/2024) malam.
Imam mengimbau keluarga para korban tak perlu ke Subang dan menunggu di Depok. Saat ini, sejumlah keluarga sudah memenuhi SMK Lingga Kencana untuk mendapat informasi lebih jelas.
“Mereka berharap dapat penjelasan yang klir dari pihak yang di sana,” ujarnya.
Imam mengatakan total ada 3 bus yang membawa para siswa dan guru SMK Lingga Kencana untuk berlibur ke Bandung. Total peserta jalan-jalan ini sekitar 120 orang.(Redal)***
