Galagala.Id,Subang,- Aksi pembacokan yang viral karena sempat terjadi jauh sebelumnya di Ranggawulung. Akhirnya berhasil diungkap dan ditangkap salah seorang tersangkanya oleh jajaran Satreskrim Polres Subang.
Tersangka Riz(18) warga Cipaku Desa/Kec. Cibogo Subang, ternyata seorang residivis dan membacok korban FF (23) dan temannya RRN warga Jl. Kel. Cigadung Subang pada Kamis malam (19/9) sekira pukul 00.30 saat menggunakan motor Honda Vario dari arah Subang ke Bandung.
Setibanya di tugu selamat datang Ranggawulung dari arah belakang ada dua orang dengan menggunakan Honda Genio merah memepet dan berbicara hey berhenti, Riz turun dari motornya dengan membawa senjata tajam jenis pedang “Apa kamu bilang monyet” bentak Riz, korban FF turun dari motornya dengan mengatakan,”Tidak, siapa yang bilang monyet”.
Tanpa basa-basi lagi Riz langsung menebas korban beberapa kali dan korban selalu menghindar, sementara temannya Rizal yaitu Verel (DPO) tetap duduk di atas motornya.
Karena takut teman korban yaitu RRN berlari ke arah SPBU untuk minta pertolongan dan kedua pelaku kabur ke arah Subang, rekan korban RRN membawa temannya ke RS PTPN dengan memakai motor miliknya, karena lukanya cukup parah di bagian kening dan tangan korban dirujuk ke RSUD Ciereng.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu didampingi Kasat Reskrim, AKP Gilang Indra Friaya Rahmat membenarkan kalau tersangka utama yang berhasil diamankan tersebut berinisial Riz (18 tahun) sedangkano temannya yang bernama Joki masih DPO.
“Modus operandinya membacok dibagian kening sebelah kanan, kurang lebih luka 5 cm dan lengan sebelah kiri dengan panjang kurang lebih 8 cm,” kata AKBP Ariek kepada wartawan, Selasa( 24/9/2024) sore
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan 1 bilah pedang warna hitam berikut dengan sarung pedang, satu buah baju kemeja warna hitam bertuliskan warbah, celana pendek warna coklat dan satu unit sepeda motor Honda Genio warna merah.
“Kita berhasil mengamankan tersangka 4 hari kemudian saat bersama Bapak Tirinyab di sebuah Hotel di Semarang,” jelasnya. (Redal)***