Gerak cepat (gercep) jajaran Polsek Pusakanagara dan Kalijati berhasil mengamankan pelajar yang hendak tawuran berikut barang bukti senjata tajam
Galagala.id,Subang,- Belakangan kembali muncul aksi barbar yang diduga dilakukan para pelajar berkendaraan sepeda motor. Tidak hanya kompoy tak beraturan, juga sambil membawa senjata tajam. Aksi ini tentu meresahkan warga.
Namun berkat kejelian dan gercep terhadap informasi yang masuk ke Polsek Pusakanagara dan Kalijati Polres Subang, oknum pelajar itupun berhasil diamankan berikut barang buktinya. Tak tanggung-tanggung sajam berupa clurit ukurannya cukup panjang dan jenis lainnnya.
Kapolres Subang, AKBP Ariek Indra Sentanu melalui Kapolsek Pusakanagara, Kompol R Jusdijachlan kalau pihaknya berhasil mengamankan 5 remaja dan sejumlah barang bukti berupa sajam jenis celurit panjang di jalan desa Dusun Simpang RT 12 RW 03, Desa Kotasari, Kecamatan Pusakanagara, Rabu (9/10/2024) dini hari.
“Tim Unit Reskrim yang sedang melaksanakan patroli Kring Serse sekitar pukul 02.30 WIB, melihat banyak anak remaja lebih dari 30 orang, yang sedang nongkrong di jalan Desa Dusun Simpang RT 12/03 Desa Kotasari,” jelasnya dan ketika ditanya sama petugas anak anak remaja tersebut langsung berlari kocar kacir kabur dan beberapa orang berhasil mengamankan, termasuk sepeda motor.
“Dari hasil pemeriksaan dan penggeledahan, kami menemukan 10 senjata tajam berbagai jenis seperti celurit laras panjang dan 1 stik golf. Barang bukti ini memperkuat dugaan kami bahwa para remaja tersebut tengah bersiap-siap untuk melakukan tawuran,” ucap Kapolsek Pusakanagara.
Kapolsek menegaskan bahwa pihaknya akan terus menggencarkan patroli di kawasan-kawasan yang rawan dijadikan tempat berkumpul untuk tawuran.
“Kami berkomitmen untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Pusakanagara, terlebih menjelang Pilkada 2024, di mana potensi gangguan kamtibmas bisa meningkat,” ungkap kapolsek.
Lebih lanjut Kapolsek menegaskan, Jajaran Polsek Pusakanagara tidak akan memberikan ruang bagi pelaku tawuran dan komitmen menjaga kondusifitas di wilayah Hukum Polsek Pusakanagara.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama seperti aksi kriminalitas jalanan, Curas dan Tawuran. Jajaran Polsek Pusakanagara akan terus Intensifkan patroli, terutama di jam-jam rawan, untuk memastikan keamanan dan keselamatan di lingkungan masyarakat,” tegasnya.
8 Pelajar Diamankan
Sebelumnya jajaran Polsek Kalijati Polres Subang pun berhasil menggagalkan aksi tawuran pelajar bersenjata tajam. Hal ini diakui Kapolsek Kalijati, AKP Teguh Sujito, mengatakan, kalau pihaknya mengamankan 8 pelajar dengan Sajam berupa clurit panjang.
Aksi barbar pelajar tersebut berhasil di gagalkan jajaran Polsek Kalijati berawal dari adanya postingan senjata tajam jenis celurit yang akan digunakan tawuran oleh pelajar tersebut di perbatasan Kalijati-Cipeundeuy tepatnya di kawasan Patung Kuda.
Dengan gerak cepat para pelajar tersebut berhasil diamankan dan digiring ke Mapolsek Kalijati. Ternyata mereka pelajar dari menengah di Kalijati, dan Subang, termasuk pelajar SMP. “Selanjutnya, para pelajar tersebut kami berikan pembinaan, memanggil para orang tua serta membuat pernyataan untuk tidak mengulangi hal serupa lagi dikemudian hari,” ungkap Kapolsek
Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentani meminta kepada orang tua agar senantiasa mengawasi anaknya dan tidak membiarkan keluyuran malam hari apalagi sampai dini hari demi mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan bersama.
“Orang tua harus senantiasa awasi anak-anaknya jangan sampai keluyuran malam, dan selalu memberikan arahan bimbingan nasehat, agar anak tidak melakukan hal-hal yang bisa merugikan diri sendiri maupun orang lain,” pintanya.(Redal)***