Galagala.Id,Subang,- Ibu-ibu yang tergabung dalam organisasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Indramayu, Minggu (13/10/2024) melakukan studi banding ke Nursery Edupark PT Dahana di Cibogo, Subang.
Dalam kunjungan tersebut, PKK Indramayu difasilitasi oleh Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Dahana, Hananda Wiyuga.
Dalam sambutannya, Hananda Wiyuga menuturkan bahwa Nursery Edupark Dahana merupakan salah satu upaya perusahaan untuk mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) pilar lingkungan, ekonomi, dan pendidikan.
“Selamat datang Ibu-ibu PKK di Nursery Edupark Dahana. Tempat ini merupakan sarana yang disediakan perusahaan untuk masyarakat saling bertukar pikiran, pengalaman, dan sama-sama belajar tentang pertanian, peternakan, serta perikanan. Terutama untuk generasi muda agar punya kepercayaan diri menjadi petani, namun dengan pemasukan yang bersaing,” ujar Hananda.
Sebelum melakukan aktivitas di Nursery Edupark, Ibu-ibu PKK beserta perwakilan SMK Cibogo melaksanakan senam pagi bersama dengan tim TJSL dan unit Nursery Edupark. Setelah itu, peserta kunjungan mulai mempelajari budidaya cabai rawit, mulai dari proses penyemaian hingga penanaman.
Setelah itu, peserta diajak ke tempat budidaya perikanan yang dikembangkan oleh Nursery Edupark. Di sana, peserta mempelajari proses pendederan ikan gurame serta pembesaran ikan nila. Pada budidaya perikanan, Nursery Edupark Dahana menggunakan teknologi terbaik sehingga dapat memberikan hasil panen yang baik.
Salah satu hal menarik dari kunjungan PKK Indramayu ke Nursery Edupark Dahana adalah budidaya peternakan ayam sentul, Unggas asli Ciamis ini terkenal sebagai ayam pedaging dan petelur lokal yang dapat bersaing dengan ayam ras lain.
“Semoga melalui kunjungan ini, rekan-rekan dari PKK dan juga SMK dapat semakin menyadari pentingnya budidaya produk-produk pangan lokal kita untuk ketahanan pangan nasional. Budidaya pangan baik pertanian, peternakan, dan perikanan juga dapat membawa keuntungan dari segi kemandirian konsumsi, serta dapat dijual sehingga memberikan tambahan bagi pemasukan di rumah masing-masing,” ujar Otang Saepuddin perwakilan Nursery Edupark Dahana.(Rls/Redal)***