Inovasi Pemusnahan Bahan Peledak Dahana Ditampilkan di Raker Sekuriti SKK Migas 2025

GALAGALA.ID, Bogor, –  PT Dahana turut berpartisipasi dalam Rapat Kerja Sekuriti SKK Migas–KKKS Tahun 2025 yang berlangsung di Pullman Hotel, Ciawi, pada Selasa, 28 Oktober 2025. Dalam kegiatan ini, Dahana hadir sebagai salah satu sponsor dan exhibitor yang menjadi bagian dari agenda rapat kerja.

General Manager Minyak, Gas, dan Militer Dahana, Ahmad Fachruddin menuturkan, kegiatan disposal atau pemusnahan bahan peledak merupakan hal penting untuk.operasional migas. Bahan peledak yang sudah rusak atau tidak layak pakai harus dikelola dengan metode yang tepat dan aman untuk mencegah risiko kecelakaan kerja.

“Pemusnahan bahan peledak yang turun mutu juga dapat memberi nilai tambah kepada konsumen, seperti membantu optimalisasi ruang di gudang, strategi optimalisasi persediaan stok bahan peledak, pemenuhan persyaratan keselamatan dan keamanan, meminimalisasi risiko lingkungan, hingga mengurangi biaya perizinannya,” ujar Ahmad Fachruddin.

Lebih lanjut, Ahmad menegaskan bahwa Dahana memiliki banyak pengalaman dalam menangani pemusnahan bahan peledak, baik untuk proyek migas dan pertambangan. Layanan ini meliputi penilaian risiko, perencanaan teknis, hingga pelaksanaan pemusnahan di lokasi yang memenuhi standar keamanan.

Dalam 10 tahun perjalanan layanan pemusnahan bahan peledak, Dahana sukses mendapat kepercayaan dari perusahaan-perusahaan besar baik lokal maupun global, seperti Pertamina, Halliburton, PetroChina, Schlumberger, Baker, Petrogas, Total Oil hingga Medco untuk memusnahkan bahan peledak sisa atau sudah mengalami penurunan mutu.

“Sebagai perusahaan kiblat bahan peledak Indonesia, kami selalu mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja serta meminimalisir risiko lingkungan. Dengan SDM yang handal dan berpengalaman, serta track record panjang kami dalam melayani pemusnahan bahan peledak perusahaan besar, Dahana adalah partner yang tepat untuk pemusnahan bahan peledak,” ujar Ahmad.

Kegiatan yang mengusung tema “Transformasi Pengamanan Hulu Migas: Grand Design Pengamanan Hulu Migas Melalui Sinergi Teknologi, Pemberdayaan Masyarakat, Intelijen dan Sustainability untuk Ketahanan Energi Nasional” ini dihadiri oleh pimpinan SKK Migas, para kontraktor kontrak kerja sama (KKKS), serta perwakilan dari berbagai lembaga pertahanan dan keamanan nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *